Hati yang Gembira Adalah Obat yang Manjur: Potret Kesan Pasca Visitasi Akreditasi SD Pius Pemalang

Oleh: Efrem Danggur

Teras Inspirasi-Beberapa minggu belakangan ini segenap Warga SD Pius (para pendidik dan kependidikan) tengahsibuk dengan persiapan akreditasi. Pendidik dan tenaga kependidikan bekerja keras menyiapkan semua komponen sebagaimana mestinya. Bahwasannya akreditasi merupakan penentuan status, peringkat atau predikat lembaga pendidikan untuk beberapa tahun kedepannya.

Sebagai upaya pengotimalan pencapaian hasil akreditasi, maka semua komponen dipersiapkan dengan matang dan teliti sehingga tidak ada bagian yang terabaikan dan pada gilirannya benar-benar siap untuk divisitasi. Tak heran ketika beberapa diantaranya harus kerja ekstra (lembur hingga petang). Semua itu merupakan cetusan pengabdian yang total baik sebagai pendidik maupun tenaga kependidikan. Saya sebagai seorang yang baru (masih awam) menyandang status sebagai guru ikut tergerus dalam arus gelombang kesibukan guru-guru yang lain (meskipun tidak banyak hal yang dapat saya lakukan).

Baca Juga: Aku Memilih-Nya (Oleh: Armyno Budiarto)

Menjelang tanggal 3 dan 4 Agustus 2022 (hari H visitasi akreditasi), tampak kesiapan semakin matang dan mantap. Sebagai yang “bungsu” rasa penasaran saya akan visitasi semakin menjadi, mengingat kerja keras, optimisme serta komitmen dari para pendidik dan kependidikan akan kesuksesan dan kelancaran proses akreditasi. Saya melihat bahwa segala apa yang telah disiapakan memang amat optimal.

Sekilas kesan “kecil”

Hingga sejauh ini, saya merasa perjalanan waktu tidak terasa, pergi pagi pulang petang, pergantian hari dari hari yang satu ke hari yang lain pun tidak terasa. Di satu dua kesempatan saya menyempatkan diri untuk mengambil bagian dalam kesibukan persiapan akreditasi tersebut. Dan dari situ saya merasa semakin digiring untuk semakin masuk dalam spiritualitas kebersamaan dengan suasana penuh kekeluargaan dari para pendidik dan kependidikan sebagaimana halnya terimplementasi dalam setiap pengalaman perjumpaan, jalinan komunikasi, bahkan saya belajar untuk bagaimana membangun kerjasama demi keutuhan, keunggulan sebuah lembaga pendidikan.

Terlepas dari aneka kesibukan yang memenuhi semesta pikiran, nampak senyum simpul pun selalu tercurah dari masing-masing pribadi terutama saat berpapasan, bahkan di tengah kepenatan memilah-milah dokumen/komponen yang barangkali masih tercecer sekalipun. Bagi saya ini adalah panorama hidup bersama yang menakjubkan. Bahwa kesibukan tidak membatasi ruang komunikatif dan interaktif yang konstruktif. Melaikan ruang untuk berbagi, dan saling membantu antar satu dengan yang lain selalu dimungkinkan. Karenanya basis kebersamaan yang fundamental terpatri dalam rasa nyaman, krasan, dengan suasana hati yang gembira.

Akhirnya waktu yang dinanti-nantikan (3-4 Agustus 2022) sebagai titik puncak dari segala bentuk persiapan berkaitan dengan akreditasi lebaga pendidikan SD Pius telah selesai. Lantas bagaimana selanjutnya? Dari raut ekspresi yang terpancar nampak kegembiraan, sukacita, perasaan legah. “Akhirnya selesai juga”, suara sapa saling melempar senyum, tanda sukacita. Dan bagi saya misteri yang terselubung dibalik rasa penasaran akhirnya tersingkap nyata. "oh iya ya, ternyata begini situasinya ketika melakukan akreditasi", batin saya.

Letupan kegembiraan kemudian memenuhi semua semua yang terlibat ambil bagian dalam visitasi akreditasi. Lelah dan letih yang panjang sekejap sirna dalam arus kegembiraan. Cetusan ekspresi sukacita, kegembiraan dan perasaan legah barangkali merupakan obat mujarab bagi keletihan selama ini. Sukacita dan kegembiraan pasca akreditasi menjadi semacam asupan nutrisi kodrati. Tepat apa yang dikatakan Amsal 17:22; hati yang gembira adalah obat yang manjur dan dengan hati yang gembira pula bisa membuat muka berseri-seri (bdk. Amsl 15:13). Tentu perlu saya akui bahwa sukacita dan kegembiraan para pendidik dan kependidikan sudah menjadi natura (kodrat) sebelum, saat/sedang dan sesudah visitasi akreditasi.

Sebagai akhir, saya mengucapkan terima kasih kepada tim Asesor dari BAN SM bapak Lasmiyanto dan bapak Gunawan yang telah melaksanakan visitasi secara daring di lembaga pendidikan SD Pius Pemalang. Senang rasanya bisa mengenal meski dalam perjumpaan yang terbatas dan dalam waktu yang singkat. Selamat bersukacita dan provisiat bagi keluarga besar SD Pius Pemalang atas terselenggaranya kegiatan visitasi akreditasi tahun ini.

Catatan Kecil-Pemalang, 06 Agustus 2022.